Dolar Amerika Serikat sudah lama menjadi mata uang global dunia. Selama beberapa dekade penggunaan dolar benar-benar dominan dalam aktivitas perdagangan internasional. Ini memberi keuntungan luar biasa bagi sistem keuangan dan masyarakat Negeri Abang Sam. Dengan dolar, Amerika memegang kendali yang luar biasa di seluruh dunia. Continue reading
Adab Berdagang Dalam Islam
Adab Berdagang Dalam Islam
Jual beli merupakan sesuatu yang diperbolehkan dalam Islam. Dalam sebua ayat Allah berfirman, “…Allah telah menghalalkan jual beli…” (QS 2:275). Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Rasullah pernah menyatakan bahwa 9 dari 10 pintu rezeki adalah melalui pintu berdagang (al-hadits). Ini artinya aktivitas dagang sangat dianjurkan dalam ajaran Islam. Melalui jalan inilah, pintu-pintu rezeki akan dapat dibuka sehingga karunia Allah terpancar daripadanya. Continue reading
Gaji Khalifah
Di tengah himpitan ekonomi dan berbagai masalah korupsi mafia hukum di Indonesia, pemimpin masih saja ada yang mengeluhkan soal kenaikan gaji.
Padahal bila bercermin dari sejumlah kisah para sahabat Nabi Muhammad SAW yang menjadi khalifah, banyak hikmah yang bisa diambil oleh pemimpin di Indonesia. Continue reading
Kelantan Resmi Gunakan Dinar Islam Selain Ringgit
REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR: Sebuah negara bagian di Malaysia Kamis meluncurkan dinar dan dirham Islam sebagai mata uang alternatif, yang memungkinkan koin emas dan perak untuk digunakan sebagai alat pembayaran yang sah di samping uang kertas konvensional. Continue reading
Uang Koin di Era Kekhalifahan
Uang Koin di Era Kekhalifahan
* Koin Kekhalifahan Umayyah (661 M – 750 M)
Di awal kekuasaannya, Dinasti Umayyah menggunakan koin perak Sassanin di wilayah Irak dan Iran. Sedangkan, di Suriah dan Mesir kehalifahan Umayyah menggunakan koin emas dan tembaga. Sebagai bagian dari upaya untuk menyatukan wilayah-wilayah yang dikuasainya, Khalifah Abdalmalik bin Marwan (685 M – 705 M) mulai mencetak koin emas pada tahun 961 M. Continue reading
Dirham dan Dinar Mata Uang di Era Kejayaan Islam
Sejarah telah membuktikan bahwa emas dan perak merupakan alat tukar paling stabil yang pernah dikenal dunia.
Peradaban Islam di era keemasan selama berabad-abad menjelma menjadi salah satu kekuatan perekonomian dunia. Tak heran, jika pada masa itu, kekhalifahan Islam sudah memiliki mata uang sendiri bernama dirham (koin perak) dan dinar (koin emas). Dengan menggunakan kedua mata uang itu, perekonomian di dunia Islam tumbuh dengan begitu pesat.
Continue reading
Emas dan Kisah Kejayaan Bangsa
Uang dalam berbagai bentuknya sebagai alat tukar perdagangan telah dikenal ribuan tahun yang lalu seperti dalam sejarah Mesir kuno sekitar 4000 SM-2000 SM. Dalam bentuknya yang lebih standar, uang emas dan perak diperkenalkan oleh Julius Caesar dari Romawi sekitar tahun 46 SM. Julius Caesar ini pula yang memperkenalkan standar konversi dari uang emas ke uang perak. Standar Julius Caesar ini berlaku di belahan dunia Eropa. Sementara dalam belahan dunia di Semenanjung Arabia, uang emas dan perak dikenal dengan nama dinar dan dirham. Dinar dan dirham menjadi mata uang Semenanjung Arabia bahkan sebagian Eropa dan Asia sampai berakhirnya Dinasti Turki Usmani tahun 1924. Continue reading
Dinar, 4.25 gr, Dirham 2.975 gr
Berikut adalah nukilan dari buku Hukum Zakat, sub judul Ukuran Nilai Dirham dan Dinar yang Disyariatkan, karangan ulama modernis, Dr Yusuf Qardawi (Penerbit Mizan, hal. 253-259)
Jika kita ketahui bahwa nisab zakat perak adalah 200 dirham dan pada emas 20 dinar, masih perlu bagi kita untuk mengetahui hakikat dirham dan dinar yang disyariatkan dan ukuran keduanya untuk mengetahui kemudian berapa penyesuiaian (kurs) nisabnya sekarang.
Telah terjadi banyak pertentangan di kalangan ulama salaf dan khalaf tentang persoalan ini, seperti Abu Ubaid dalam al-Amwal, al-Baladzari al-Mawardi dalam al-Ahkamas Sulthaniyah, an-Nawawi dalam al-Majmu’, al-Maqrizi dalam an-Nuqud al-Qadimah al-Islamiyah, dan Ibnu Khaldun dalam al-Mukaddimah, dan lain-lain, baik yang sebelum mereka maupun sesudahnya. Continue reading